Tiga lagu dari Michael Jackson, sang King of Pop legendaris dunia, telah dihapus dari berbagai streaming platform. Melansir American Songwriter, lagu-lagu tersebut adalah"Monster", "Keep Your Head Up" dan "Breaking News", yang menjadi bagian dari album sang penyanyi bertajuk “Michael”' pada 2010.

Ketiga lagu yang ditarik tersebut menjadi bagian dari gugatan yang sedang berlangsung antara Jackson's Estate dan Sony Music, yang mengklaim bahwa mereka tidak menampilkan vokal Michael Jackson. Pada 2014 lalu, Vera Serova menggugat Sony dan The Estate dengan klaim pelanggaran hukum konsumen, ketidakadilan kompetisi, dan penipuan. Selanjutnya pada 2018, kedua tergugat dihapuskan dari kasus dan mengajukan banding pada 2020. Alhasil, saat ini kasus diselidiki di Pengadilan California.

Lagu "Monster", ‘Keep Your Head Up’, "Breaking News" dibuat oleh pencipta lagu atau produser Edward Cascio dan James Porte dan dijual kepada Sony pada 2009. Melansir dari The FADER, Cascio mengklaim bahwa lagu-lagu tersebut direkam pada 2007 di ruang bawah tanah rumahnya.

Semenjak peluncuran album “Michael”, sejumlah pihak termasuk fans Michael telah memperdebatkan keaslian dari lagu-lagu tersebut selama bertahun-tahun. Para fans yang hafal suara Michael telah lama membantah pernyataan bahwa lagu-lagu tersebut benar-benar menampilkan vokal artis tersebut.

Bahkan, saudara kandung dari Michael, Randy Jackson serta ibunya, Katherin memberikan pengakuan bahwa dirinya tidak mengenali suara dalam ketiga lagu tersebut sebagai suara penyanyi solo Amerika tersebut. Hal ini pun memperkuat spekulasi yang telah bergulir lama di masyarakat. 

Rupanya, melansir NME, sejumlah streaming platform seperti Spotify, Apple Music dan YouTube Music telah menghapus ketiga lagu dari total sepuluh lagu yang seharusnya ada dalam album “Michael”. Bahkan, YouTube resmi Michael Jackson sudah tak lagi menayangkan video dari lagu-lagu tersebut.

Di sisi lain, juru bicara dari situs web resmi Michael Jackson menyangkal alasan penarikan ketiga lagu adalah hasil dari kasus keaslian vokalnya.  Mereka menambahkan, "The Estate dan Sony Music percaya bahwa dugaan-dugaan ini mendistraksi perhatian komunitas penggemar dan pendengar Michael Jackson yang seharusnya fokus pada peninggalan legendaris Michael dan katalog lagunya."

Seperti yang kita tahu, musisi legendaris dunia yang dikenal lewat grup musik The Jackson 5 ini telah tutup usia pada 2009 lalu. Lantas, albumnya yang bertajuk “Thriller” pada 1982 menjadi album dengan penjualan terbaik sepanjang masa. Bahkan, lagunya pun telah menjadi hit nomor satu dunia, sebut saja “Bad” dan “Off the Wall”.