Sutradara Amerika Woody Allen mengumumkan rencananya untuk pensiun dari pembuatan film setelah merilis karya berikutnya “Wasp 22” yang akan digarapnya di Paris, Prancis.

Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Spanyol La Vanguardia, Allen mengungkapkan, film yang akan datang ialah thriller romantis yang seluruhnya dalam bahasa Prancis dan menjadi yang terakhir. 

Tidak hanya itu, menurut pembuat film berusia 86 tahun itu juga berpendapat bahwa film ke-50-nya tersebut memiliki nada yang mirip dengan film thriller-nya “Match Point” (2005).

Melansir Deadline (18/9), setelah pensiun, Allen mengatakan bahwa dirinya berencana untuk fokus menulis buku dan proyek berikutnya adalah sebuah novel. “Ide saya, pada prinsipnya, bukanlah membuat lebih banyak film dan fokus pada penulisan,” kata sutradara asal Amerika itu.

Rupanya, ini bukan pertama kalinya Allen membahas bahwa dirinya akan mundur dari industri film. 

Dalam percakapan sebelumnya dengan Alec Baldwin yang disiarkan langsung di Instagram pada Juni 2022 lalu, Allen mengatakan, dirinya berencana untuk mengarahkan “satu atau dua film lagi”. Namun, melansir Indie Wirec(18/9), Allen juga bilang “sensasi itu hilang” karena penurunan pengalaman teater.

“Saya tidak mendapatkan kesenangan yang sama saat membuat film dan memutarnya di teater. Senang rasanya mengetahui bahwa 500 orang melihatnya sekali. Saya tidak tahu bagaimana perasaan saya tentang membuat film. Saya akan membuat yang lain dan melihat bagaimana rasanya,” ungkap Allen.

Dalam karier panjangnya, Allen memecahkan rekor 16 nominasi Oscar untuk Skenario Terbaik. Selain itu, ia memenangkan empat Academy Awards, termasuk satu Sutradara Terbaik untuk “Annie Hall” (1977). 

Di sisi lain, popularitas Allen pun menurun secara signifikan karena mendapat tuduhan pelecehan seksual oleh mantan rekan sekaligus mantan kekasihnya Mia Farrow yang mengatakan Allen mencabuli putri adopsi mereka, Dylan Farrow. Namun, Allen selalu membantah tuduhan itu dan terus bekerja.