Modest Fashion & Womenpreneur Summit (MFWS) 2024 siap diselenggarakan untuk pertama kalinya selama tiga hari pada 8-10 Februari 2024 di Malaysia.

Acara yang mengusung tema “High Level Women Forum For Economic Growth and Sustainability” ini akan menjadi rumah baru bagi pengusaha perempuan di seluruh dunia untuk berjejaring dan berkolaborasi.

Adapun tema untuk gelaran perdana ini diusung agar para pengusaha perempuan dapat bertumbuh lebih pesat serta meningkatkan daya saing di ekosistem bisnis yang penuh persaingan ketat.

“High level itu berarti memang mereka punya value untuk bisa menyelesaikan masalah yang ada di lingkungan sekitarnya. Memiliki rasa kekhawatiran dan keinginan untuk terus berkembang dan bermanfaat, tidak hanya bagi perusahaannya, namun juga bagi manusia dan lingkungan,” ujar CEO Kreasi Mode International, perusahaan penyelenggara MFWS 2024, Ayu May Fakih, dikutip dari siaran pers yang diterima TFR, Senin (29/1).

Baca juga: DANA dan Ant Group umumkan pemenang kompetisi SisBerdaya

Menghadirkan berbagai pembicara inspiratif

Nantinya, akan ada sederet pembicara yang telah berpengalaman di berbagai bidang bisnis untuk membagikan pengetahuan baru bagi para partisipan.

Di antaranya ialah Pendiri Fashion Valet dan The Duck Group Vivy Yusof, Pendiri Modinity Group Linda Anggrea, Eks Direktur AirAsia Aireen Omar, Direktur JurishTech See Wai Hun, serta Presiden Direktur Paragon Beneva Investama.

Pendiri Association of Family Asia Eva Law, Pemilik Rumah Sabine Susan Emir, dan Senior Private Sector Partnership Ast. UNHCR Fatimah Noor juga akan hadir bersama dengan deretan pengusaha perempuan lainnya.

MFWS 2024 sendiri akan dirumuskan dalam tiga materi utama yang menjadi prioritas bagi pengusaha perempuan dalam mengembangkan bisnisnya, yakni strategi pemasaran, strategi investasi dan keuangan, serta perkuatan sistem.

Secara lebih rinci, materi mengenai pemasaran akan membahas mengenai strategi yang relevan dengan situasi terkini, sedangkan investasi dan keuangan akan membahas terkait bagaimana pengusaha perempuan dapat memperoleh pendanaan demi perkembangan perusahaannya.

Sementara itu, sistem usaha berfokus pada bagaimana para pengusaha tersebut dapat membangun sistem yang dapat diduplikasi dan berjalan dengan sendirinya, sembara menyesuaikan dengan keadaan.

“Sebagai pengusaha, tiga hal itu adalah yang kita pikirkan tiap hari. Hal itu yang kita perlu pahami, perlu mengerti bagaimana bisa kita aplikasikan pada bisnis,” jelas Ayu.

Dilengkapi dengan ajang fashion show!

Berbeda dengan forum bisnis pada umumnya, MFWS 2024 juga merupakan ajang modest fashion show yang akan menampilkan 18 merek modest fashion terpilih dari berbagai negara.

Total akan ada sembilan jenama asal Indonesia yang akan ikut berpartisipasi, termasuk By Ayu Dyah Andari, BT Batik Trusmi, Zeta Prive, Buttonscarves, Hijaberlin, Donna Prive, Five Style x Fimela, NATSWEAR, dan Wiwiek Muslimah.

Lebih jauh, acara ini turut dilengkapi dengan mini-event bertajuk “Intimate Gathering” yang telah digelar pada 8 Januari 2024 lalu di gerai Batik Trusmi Jakarta, dihadiri oleh 72 pengusaha perempuan pemilik brand fashion dari berbagai daerah.

Sebagai informasi tambahan, Kreasi Mode Internasional juga menggandeng delapan lembaga dan organisasi asal Malaysia, Hong Kong, Filipina, London, hingga Australia untuk berkolaborasi.

Adalah Endeavor Malaysia, Asosiasi Fashion Indonesia, Modest Fashion Australia, Modest Fashion Manila, Islamic Fashion & Design Council dari London, Association of Family Office in Asia dari Hongkong, hellobcr, dan Indonesian Fashion Chamber.

“Lewat acara ini, saya ingin membangun wadah di mana pengusaha perempuan dapat saling terhubung tanpa dibatasi oleh jarak antar negara ataupun perbedaan sektor bisnis. MFWS 2024 dirancang sebagai ruang yang inklusif untuk menjadi support system bagi para pebisnis perempuan di seluruh dunia,” tutup Ayu.