Akuisisi dan investasi di berbagai perusahaan dari Sayurbox, Persija Esport, sampai Amazon

Sayurbox raih pendanaan seri C sebesar Rp1,7 triliun

Sayurbox mengumumkan pendanaan seri C senilai $120 juta atau setara Rp1,7 triliun. Pendanaan seri C ini dipimpin oleh Northstar dan Alpha JWC Ventures, diikuti dengan International Finance Corporation (IFC), dan investor sebelumnya seperti Astra, Syngenta Group Ventures, dan Global Brain.

Investasi ini dinilai akan membantu Sayurbox mengembangkan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi rantai pasokan. 

Linktree mendapatkan status unicorn setelah raih pendanaan $110 juta 

Startup asal Australia penyedia solusi ‘link in bio’, Linktree, menerima pendanaan sebesar $110 juta atau sekitar Rp1,5 triliun. Pendanaan tersebut dipimpin oleh Index Ventures dan Coatue, diikuti investor sebelumnya Airtree Ventures dan Insight Partners, dan investor baru, Greenoaks Capital. Pendanaan ini membuat valuasi Linktree kini menjadi $1,3 miliar (Rp18,5 triliun) dan meraih status unicorn. 

Bukalapak akuisisi startup edutech Belajar Tumbuh Berbagi (BTB) senilai Rp14,2 miliar

PT Bukalapak.com (BUKA) menyatakan bahwa entitas usahanya berhasil mengakuisisi startup edutech PT Belajar Tumbuh Berbagi (BTB) senilai US$1 juta atau Rp14,2 miliar.

Sebelumnya, dalam pemberitaan akuisisi ini bernilai US$1 miliar atau Rp14,2 triliun, namun hal ini diklarifikasi pihak Bukalapak karena adanya kesalahan sebab jumlah yang tercantum dalam transaksi akuisisi di laporan keuangan seharusnya US$1 juta, bukan US$1 miliar.

Akuisisi BTB dilakukan oleh dua anak usaha perseroan yakni ,PT Kolaborasi Kreasi Investa (KKI) dan PT Bina Unggul Kencana (BUK) pada 4 November 2021. Jumlah saham BTB yang dibeli mencapai 11.340 saham dengan nominal senilai US$ 1 juta. 

WeBuy mengakuisisi ChiliBeli 

Perusahaan rintisan social commerce asal Singapura WeBuy mengumumkan akuisisi ChiliBeli, perusahaan rintisan asal Indonesia yang bergerak di bidang penjualan produk segar dengan konsep bisnis C2M (customer to manufacturer)  Melansir Dailysocial.id, WeBuy telah beroperasi di Indonesia sejak September 2021.

CEO Webuy Vincent Xue mengatakan bahwa kedua perusahaan telah sepakat bahwa WeBuy akan mengambil kendali atas semua aset, termasuk merek, basis data, perangkat lunak, agen, dan pelanggan, ChiliBeli. 

“Sumber daya yang dimiliki ChiliBeli saat ini, baik dari group leader, warehousing, dan para stafnya itu sinergis dengan bisnis kami. Dengan kekuatan supply chain WeBuy di global, teknologi, fitur, produk kami akan menjadi platform social e-commerce terdepan di Asia Tenggara,” ungkap Xue.

Sebelumnya, Chilibeli diketahui tengah menghadapi beberapa isu terkait masalah operasional. Isu ini menyebabkan kegiatan operasional ChiliBeli sempat berhenti sementara pada Februari lalu. Chilibeli juga merumahkan sejumlah pegawai.

Perusahaan menyebut pemindahan server serta deep cleaning resource sebagai alasan di balik penghentian sementara ini.

Sementara itu, WeBuy telah membidik Indonesia sebagai negara tujuan ekspansinya selain Malaysia karena adanya penetrasi media sosial dan pasar ekonomi digital yang sangat pesat. 

Amazon resmi akuisisi MGM Studio

Perusahaan milik Jeff Bezos, Amazon, baru-baru ini mengumumkan telah mengakuisisi perusahaan media dan entertainment MGM Studios. Kesepakatan ini bernilai $8.5 miliar atau sekitar Rp122 miliar. 

Kabar tentang akuisisi ini telah terdengar sejak Mei tahun lalu, namun pada saat itu kedua perusahaan masih dalam tahap mencari solusi mengenai masalah regulasi yang dihadapi keduanya. 

Menurut Variety, pada akhirnya, kedua perusahaan mendapat izin dari regulator anti-monopoli Uni Eropa, yang "tanpa syarat" menyetujui akuisisi yang diusulkan Amazon atas MGM.

Akuisisi ini menunjukkan langkah Amazon untuk mencapai ambisinya untuk juga menguasai Hollywood. Berbagai konten yang dimiliki oleh MGM Studios termasuk waralaba seperti Rocky, James Bond, dan The Pink Panther serta berbagai acara TV seperti serial seperti “The Handmaid's Tale”, “Fargo”, dan “Viking” dapat diakses melalui platform video-on-demand milik Amazon, Prime Studio. 

Persija Esport resmi akuisisi tim Valorant, BOY WITH LOVE

Sebagai langkah awal ekspansi ke game daring, Persija Esport mengakuisisi tim Valorant Indonesia BOY WITH LOVE (BWL). Pada Agustus 2020, Persija Esport mengawali kiprahnya di dunia e-sport dengan meluncurkan tim eFootball.  

Tahun ini Persija Esport memutuskan melebarkan sayapnya dengan memasuki sektor game daring, yakni Valorant. BWL akan memulai debutnya pada turnamen Valorant Champions Tour (VCT) 2022 APAC Stage 1 - Challenger pada 10-27 Maret 2022. 

Sycamore sedang mempertimbangkan tawaran akuisisi Ted Baker 

Perusahaan ekuitas pribadi asal Amerika Serikat Sycamore tengah mempertimbangkan tawaran untuk mengakuisisi perusahaan ritel pakaian asal Inggris Ted Baker. 

Melansir Reuters, menurut laporan SkyNews, Sycamore sedang mempertimbangkan untuk melakukan pendekatan formal sembari menambahkan bahwa perusahaan telah menyewa bank investasi Numis untuk memberi nasihat tentang potensi penawaran.

Pada Februari, Ted Baker mengatakan “sangat optimis” tentang prospek tahun ini setelah membukukan lonjakan penjualan sebesar 35% (yoy) pada kuartal keempat 2021, bahkan saat kebijakan pembatasan pandemi masih berlaku. 

Sycamore adalah perusahaan yang bergerak khususnya dalam membantu berbagai perusahaan ritel yang sedang terpuruk. Sycamore memiliki waktu hingga 15 April untuk membuat penawaran kepada Ted Baker. 

Hingga saat ini, Sycamore belum memberi tahu secara pasti berapa tawaran yang akan mereka buat dan belum mengungkapkan apa saja persyaratan yang dibutuhkan untuk mencapai kesepakatan. 

Sementara itu, walaupun Ted Baker mengatakan belum menerima tawaran apa pun dari Sycamore, meskipun mereka cukup yakin dengan prospek bisnisnya secara independen, perusahaan akan mengevaluasi proposal yang akan diajukan.