Netflix tunjuk Arnold Schwarzenegger sebagai “Chief Action Officer”

Promosikan film-film action dalam streaming platformnya, Netflix tunjuk bintang Hollywood Arnold Schwarzenegger sebagai “Chief Action Officer”.

Rasanya, titel terbaru yang dikeluarkan Netflix untuk Schwarzenegger itu asing bagi telinga kebanyakan orang. Namun bagi Netflix, bintang film legendaris “Terminator” itu pantas mengepalai film dan serial action-nya.

“Tidak ada yang mencintai action seperti saya,” ujar Schwarzenegger dalam video singkat Netflix yang ditayangkan dalam YouTube pada Senin (22/5) kemarin. 

Rupanya, video singkat bertajuk “Arnold Schwarzenegger: Chief Action Officer” itu merupakan trailer promosi dari sejumlah tayangan action terbaru Netflix.

Bergaya komedi, video itu menyoroti film dan serial seperti “Extraction 2”, “The Witcher” musim ketiga, “Heart of Stone”, “The Night Agent”, “The Mother”, “The Brothers Sun”, dan “Lift”.

Tak lupa, serial berdurasi total sekitar delapan jam berjudul “FUBAR” yang dibintangi Schwarzenegger menjadi sorotan utama dalam video promosi Netflix tersebut.

Baca juga: Netflix bantah “Black Knight” jiplak gim “Death Stranding”

Trailer berisi aksi Schwarzenegger di kantor Netflix

Dalam trailer tersebut, Schwarzenegger digambarkan bekerja di kantor Netflix dan memberi masukan untuk membuat adegan aksinya menjadi lebih seru.

“(Adegan) Ledakan yang kamu minta?” ujar aktor lainnya seraya menunjukan layar tabletnya. “Lebih besar!” tutur Schwarzenegger.

Kemudian, ada pula adegan di mana Schwarzenegger yang tengah mengangkat beban sembari meninjau akting Chris Hemsworth dalam “Extraction 2”.

Selain itu, trailer komedi ini juga menunjukkan Schwarzenegger yang menguji coba pedang “The Witcher” untuk memotong makan siangnya di kantin Netflix.

“Saya bekerja tanpa lelah untuk menyajikan (film) aksi terbaik di muka bumi!” imbuh Schwarzenegger dalam video promosi Netflix tersebut, dilanjutkan dengan potongan adegan “FUBAR”.

“FUBAR”, serial aksi Schwarzenegger yang baru tayang pekan lalu

Lebih lanjut, video Netflix itu tampaknya menjadi bagian dari promosi “FUBAR” yang baru saja diluncurkan pada Kamis (25/5) kemarin.

Menurut deskripsi Netflix, “FUBAR” mengisahkan cerita tentang petualangan “ketika seorang ayah dan anak baru mengetahui masing-masing di antara mereka diam-diam bekerja untuk CIA, sebuah misi penyamaran kemudian berubah menjadi urusan keluarga yang disfungsional.”

Kini, “FUBAR” telah menempati posisi teratas dalam peringkat Netflix bahkan sempat menjadi No. 1, menurut Netflix.

Meski begitu, film yang dibintangi aktor legendaris Schwarzenegger itu, disinyalir mendapat review yang tak memuaskan dari para penggemar.

Dari 41 review dalam Rotten Tomatoes di awal serial tayang, film ini hanya disukai 51% orang.

Menurut Forbes (27/5), angka itu begitu kecil, sampai-sampai menjadi urutan kedua terbawah setelah serial Netflix “Queen Cleopatra” yang dikritik dan tidak akurat secara historis.