Beyoncé hapus sampel “Milkshake” dari lagu “Energy” setelah disebut pencurian
Setelah tuai kritik dari Kelis, Beyoncé menghapus sample “Milkshake” dari lagu “Energy” dalam album terbarunya “Renaissance”, pada Selasa (2/8). Sebelumnya Kelis mengklaim tindakan Beyoncé ialah aksi pencurian, karena sampel lagu hit 2003 yang dinyanyikannya digunakan tanpa izin.
Lantas kini, jika kita mendengarkan lagu “Energy” di berbagai streaming platform, bait samar "la-la, la, la.... la" dari lagu Kelis sudah tak lagi terdengar. Sebelumnya, bait tersebut terdengar pada bagian terakhir ketika rapper BEAM yang pernah berkolaborasi dengan Justin Bieber, menutup lagu.
Kelis angkat suara atas dugaan penggunaan lagunya, setelah seorang penggemar menyoroti bait lagu baru Beyoncé, pada 25 Juli silam. “Tidak ada yang benar-benar jujur. Beberapa orang di bisnis ini tak memiliki jiwa atau integritas dan mereka menipu orang-orang,” ujar Kelis, melansir Buzz Feed News.
Tidak hanya itu, penyanyi lagu hit 2003 ini juga menyebut Beyoncé sebagai seorang "pencuri”. Hal itu karena apa yang dilakukan Beyoncé bukanlah sebagai bentuk dari kolaborasi dengannya.
Selain Beyoncé, Kelis juga mengklaim mantan kolaborator yang memproduksi albumnya, Pharrell Williams dan Chad Hugo telah mengecohnya hingga dirinya tak punya kepemilikan atas lagunya sendiri. Pasalnya, meski Kelis mempopulerkan lagu "Milkshake", dirinya tak memiliki hak atas lagu tersebut.
Rupanya, fakta tersebut digunakan pihak manajemen Beyoncé sebagai pembelaan, bahwa kolaborasi dan izin pun tak perlu dilakukan, karena ia hanya penyanyi dari lagu, bukan pemilik hak sepenuhnya.
"Saya tahu apa yang saya miliki dan tidak miliki. Saya juga tau seluruh kebohongan yang telah disebarkan. Juga atas hal-hal yang telah dicuri," pungkas Kelis di Instagram. Kelis bersikeras, ini adalah cerminan dari industri musik yang kerap melakukan pengelabuan atas pihak-pihak yang sebenarnya memiliki hak atas karyanya, terutama pada awal 2000-an.
Meskipun album “Renaissance” telah menerima sambutan hangat, ia hadir dengan beberapa kontroversi.
Sebelumnya, Beyoncé mengumumkan bahwa dia akan menghapus kata "spaz" dari lagunya "Heated" setelah dicerca publik karena ofensif terhadap kelompok disabilitas. Padahal sebelumnya, kasus yang serupa juga terjadi pada penyanyi Lizzo, hingga akhirnya penghapusan kata dari lagu juga dilakukannya.
Rilisan terbaru Beyonce dirilis Jumat (29/7) lalu, menjadi album solo Beyonce pertama sejak "Lemonade" pada 2016. Setelahnya, dirinya hanya merilis album kolaborasi, seperti "Everything Is Love" bersama Jay-Z dan album soundtrack "The Lion King: The Gift".