Pameran “All The Small Things Extended” digelar untuk menyambut Jakarta Doodle Fest!
TFR News akan kembali menghadirkan ajang selebrasi visual Jakarta Doodle Fest (JDF) 2024 pada 1-3 November mendatang.
Tahun lalu, acara ini sukses menarik 15.000 pengunjung dalam tiga hari. Kali ini, JDF 2024 mengusung tema “Art to Cart”, mengangkat pentingnya para seniman mendapatkan manfaat ekonomi dari karya mereka.
Jakarta Doodle Fest sendiri dilatarbelakangi oleh banyaknya intellectual property (IP) karya kreator lokal, yang sayangnya masih belum banyak disorot.
Di tahun 2024 ini, JDF akan menghadirkan berbagai program baru, salah satunya adalah pameran seni “All The Small Things Extended” (ATST).
ATST sendiri merupakan inisiatif yang digarap oleh ilustrator Muchlis Fahri atau Muklay, yang kali ini kembali berperan sebagai Art Director JDF.
Pameran ini bertujuan memberikan wadah bagi para seniman untuk menampilkan karya mereka sekaligus berkesempatan menjualnya ke publik.
Menurut Co-Founder JDF dan TFR News Christine Laifa, kolaborasi ini dilatarbelakangi oleh kesamaan visi dan misi JDF dengan ATST.
“JDF dan ATST memiliki visi dan misi yang sama, yaitu menjadi jembatan untuk ilustrator atau seniman, baik yang baru berkarya atau sudah senior, untuk mendapatkan panggung,” ujarnya dalam acara konferensi pers pembukaan pameran “All The Small Things Extended”, Jumat (7/6).
Ia kemudian melanjutkan, “Harapannya inisiatif ini bisa sampai ke kancah internasional, seperti ketika tahun lalu terjalin kolaborasi antara Gusdesidhi dengan Coldplay karena promotornya hadir ke JDF.”
Selain ATST, TFR News juga akan menyelenggarakan Creators’ Speed Dating pada 15 Juni mendatang, di mana para kreator lokal berkumpul dalam satu tempat dan berkesempatan untuk berjejaring.
Baca juga: 9 seniman ini akan meriahkan “All The Small Things Extended” bersama Jakarta Doodle Fest! (Part 1)
Diramaikan oleh belasan seniman!
Adapun pameran ini menghadirkan 18 seniman. ATST kali ini pun berbeda dari edisi-edisi sebelumnya, yakni menghadirkan seniman terpilih yang mendaftarkan karyanya untuk mengikuti pameran ini.
“Edisi extended ini kita mengambil invitation dari artists yang kemarin sudah submit karya, kita tidak ingin mereka cuma ikut sekali. Selain itu, ada open submission, yang menerima karya seniman yang belum pernah mengikuti ATST atau bahkan belum pernah pameran,” jelas Muklay.
Seniman yang memeriahkan ATST pun telah diumumkan di akun Instagram resmi ATST, yakni @allthesmallthings.ext.
Sederet seniman tersebut ialah Ahadi Bintang, Aliefya Stann, Arfie, Diana Rikasari, Ermisa, Irfan Hore, Isa Indra Permana, Jaimee Maulana, Jul Hendri Steven, Marrsudi, Miranda Pranoto, Muhiqballs, Muna Diannur, Mustafa Kamal, Naela Ali, Onkogx, Rei Fahrej, dan Wickana Laksmi Dewi.
Pameran “All The Small Things Extended” terbuka untuk umum dimulai pada Sabtu (8/6) besok dan akan berlangsung sampai 8 Juli mendatang di Artloka, Wisma GEHA, Jakarta.
Lokasi ini dipilih karena keselarasan visi dan misi ATST. Menurut Co-Founder Artloka Rafi Pace, “Dari awal berdiri, kami ingin teman-teman seniman mendapatkan ruang lebih untuk memamerkan eksplorasi karya mereka. Kita juga tidak mematok tema atau konsep khusus dalam menggelar pameran. Artloka pun konsisten mengolaborasikan seniman muda dan senior karena tidak ingin menimbulkan gap antara keduanya.”
Hari pertama acara ini akan dimeriahkan dengan opening party bersama Replay Repliy, Pemuda Sinarmas, Iqbal Djha, dan Gilang Fitz.
Adapun acara ini didukung oleh VIVO & DIDO, FOOM, dan Monkey Shoulders; serta media partners Fimela, Gatra, Geometry, Grafis Masa Kini, HAI, Infipop, KapanLagi, Liputan6, Localfest, Manual Jakarta, Maple Media, Oppal, Tanam Tumbuh Media, Tempo, The Corator, This Is Jakarta City, Urban Sneakers Society (USS), dan USS Her.
Informasi lebih lanjut mengenai “All The Small Things Extended” dan Jakarta Doodle Fest dapat dilihat di Instagram @allthesmallthings.ext dan @jakartadoodlefest, ya!