Diminta comeback terus-menerus, penyanyi senior Taiwan palsukan kematian

Seorang penyanyi senior asal Taiwan, Liu Wen Zheng, yang dikabarkan telah meninggal dunia pada November lalu, ternyata masih hidup.

Perwakilan mantan agensi dari bintang pop tersebut, Hsia Yu-shun, menarik kembali pernyataannya yang mengatakan bahwa Liu telah meninggal dunia. 

Menurutnya, pernyataan palsu itu diumumkan atas permintaan sang penyanyi demi melindungi privasinya. Hsia juga mengatakan bahwa Liu menginginkan kedamaian dan ketenteraman.

Pasalnya, melansir Taipei Times, pada Rabu (15/2) lalu, Hsia mengonfirmasi bahwa Liu telah meninggal dunia di usianya yang ke-70.

Namun, pada Kamis (16/2), ia mengatakan bahwa dirinya telah membagikan pengumuman palsu untuk melindungi Liu dari orang-orang yang memintanya kembali ke dunia tarik suara hingga mengadakan tur.

Berdasarkan keterangan Hsia, beberapa orang bahkan telah menawar NT$2 miliar atau sekitar Rp1 triliun agar Liu menggelar 50 tur konser di Tiongkok.

“Akan tetapi, Liu tidak tertarik. Dia telah pensiun dan tentunya tidak akan menunggu hingga berusia 70 tahun apabila memang ingin mengadakan konser,” ungkap Hsia.

Baca juga: Penyanyi theme song “My Hero Academia” ditahan atas dugaan penyerangan

Telah beredar rumor tentang kematian Liu

Sebelumnya, banyak beredar rumor tentang kematian Liu di Tiongkok, sehingga “Saya berpikir ini adalah ide yang bagus, dan Liu tidak akan diganggu apabila ia meninggal dunia,” kata Hsia.

Usai membuat pernyataan tentang kematian sang penyanyi, Hsia kemudian menghubungi Liu. Akan tetapi, ternyata Liu justru mengatakan itu bukanlah ide yang baik.

Pasalnya, Hsia menambahkan, “Ia (Liu) ingin penggemarnya tahu bahwa ia masih hidup, jadi saya menarik kembali pengumumannya.”

Hsia turut memberikan kabar terkini Liu yang kini tengah menderita infark miokard atau penyakit jantung, tetapi saat ini dalam kondisi yang sehat dan berada di Las Vegas.

Namun, menurut laporan lainnya, Liu saat ini masih tinggal di Asia. Dikutip dari CNA Lifestyle, bibi Liu yang bernama Lily Lee Levin, mengungkap kepada media bahwa Liu sekarang berada di Filipina.

Liu sendiri tidak akan comeback di panggung besar dan hanya ingin penggemarnya mengenang dirinya di hati masing-masing.

Popularitas Liu Wen Zheng meroket pada 1975 silam lewat peluncuran album pertamanya, “The Promise” serta perannya dalam film romantis “The Story of Four Girls” yang diluncurkan di Taiwan dan Hong Kong. 

Lalu, pada 1983, ia pernah memenangkan penghargaan Golden Bell untuk kategori Best Male Singer.

Kemudian setelah pensiun sesaat pada 1984, ia kembali ke Taiwan untuk mendirikan Feiying Record Production Co, yang telah menghadirkan beberapa bintang ternama di era tersebut, termasuk Fang Wen-lin, Annie Yi, dan Donna Chiu.