Eiichiro Oda kesulitan buat live-action “One Piece” dengan Netflix

Netflix baru saja mengumumkan kabar terbaru mengenai serial live-action Hollywood adaptasi manga “One Piece” karya mangaka Eiichiro Oda.

Kabar tersebut berisikan pesan panjang dari kreator orisinal manga tersebut yang biasa disapa Oda Sensei, yang dalam proyek adaptasi ini menjadi produser eksekutif.

Dalam pesan yang diunggah oleh akun Twitter resmi Netflix Geeked pada Kamis (4/5), dikutip dari Anime News Network, Oda mengatakan serial tersebut masih dijadwalkan untuk tayang tahun ini.

Namun, ia tidak akan merilisnya sampai benar-benar puas dengan hasilnya. Dalam keterangannya, Oda mengatakan seluruh bagian yang terlibat dalam serial tersebut harus benar-benar sesuai.

Oda sendiri mengungkapkan kesulitan dan tantangan dalam proses pengembangannya lantaran terdapat perbedaan budaya antara dirinya dan tim dari Netflix.

“Saya telah bekerja sama dengan Tomorrow Studios dan Netflix untuk waktu yang cukup lama. Walaupun mereka memahami setiap karakter (dalam serial ‘One Piece’), kami berasal dari kebudayaan yang berbeda, sehingga dalam hal hiburan kami memiliki keterampilan dan tujuan berbeda,” jelas Oda.

Ia lalu mengungkapkan, “Terkadang hal ini membuat kami merasa frustasi. Rasanya seperti kami semua berusaha untuk menuju ke arah yang sama, tetapi berada di posisi berbeda.”

“Bahkan ada masa di mana saya berpikir, ‘Apakah produksi di luar Jepang memungkinkan?!” aku Oda.

Meski penuh kesulitan hingga sempat dipenuhi keraguan, kabar baiknya Oda menjelaskan bahwa serial ini akhirnya memasuki proses akhir pengembangan.

Nantinya, penggemar “One Piece” akan disuguhkan oleh serial live-action versi Hollywood yang terdiri dari delapan episode dan tayang secara eksklusif di platform streaming Netflix. 

“Kami akhirnya mencapai proses akhir (pembuatan)! Sekarang! Untuk menyelesaikan delapan episode!” ujar Oda.

Baca juga: Netflix umumkan serial live-action Hollywood “One Piece” debut tahun ini

Sekilas tentang adaptasi live-action “One Piece”

Serial live-action “One Piece” diproduksi oleh Tomorrow Studios, bekerja sama dengan produser Marty Adelstein, yang menggarap “Prison Break” dan “Teen Wolf”, serta ITV Studios.

Matt Owens, yang sebelumnya pernah menulis “Luke Cage” dan “Agents of S.H.I.E.L.D.” ialah penulis naskahnya. Selain Oda sendiri, produser eksekutif lainnya ialah Steven Maeda dan Becky Clements.

Beberapa aktor yang akan membintangi serial ini di antaranya Inaki Godoy sebagai Monkey D. Luffy, Mackenyu sebagai Roronoa Zoro, Emily Rudd sebagai Nami, Jacob Romero Gibson sebagai Usopp, dan Tas Skylar sebagai Sanji.

Pada 2017 silam, Adelstein pernah mengungkapkan dalam sebuah video pesan di Jump Festa bahwa serial televisi Hollywood live-action dari manga ini akan dimulai dari arc East Blue.

Saat itu, ia berjanji untuk menciptakan serial yang benar-benar sesuai dengan versi manganya usai berdiskusi dengan Oda.