Serial “Sabtu Bersama Bapak” segera diluncurkan Prime Video bulan ini

Prime Video akan segera meluncurkan serial orisinal terbarunya bertajuk “Sabtu Bersama Bapak” yang diadaptasi dari novel karya dari novel karya Adhitya Mulya dengan judul yang sama.

Serial yang diluncurkan akhir Juni esok ini dibintangi oleh deretan aktor dan aktris ternama, di antaranya ialah Vino G. Bastian, Marsha Timothy, Adipati Dolken, Enzy Storia, Rey Mbayang, dan Dinda Hauw.

Serial “Sabtu Bersama Bapak” akan terdiri dari enam episode. Adapun serial ini disutradarai oleh Rako Prijanto yang sebelumnya menggarap berbagai film populer seperti “Warkop DKI Reborn” dan “Perfect Strangers”, sedangkan naskahnya ditulis oleh penulis aslinya.

Sama seperti novel orisinalnya, “Sabtu Bersama Bapak” menceritakan kisah seorang ayah bernama Gunawan (dibintangi oleh Vino G. Bastian) yang mendedikasikan setahun terakhir hidupnya untuk merekam serangkaian pesan sebagai hadiah bagi anak-anaknya.

Baca juga: Amazon akan jual konten orisinal Prime Video ke layanan streaming lain

Berbeda dengan adaptasi filmnya

Sebelumnya, novel “Sabtu Bersama Bapak” sendiri sudah diadaptasi menjadi film oleh Falcon Pictures pada 2016 silam.

Kini, Falcon Pictures kembali mengadaptasi novel itu ke dalam bentuk serial untuk menyajikan cerita yang lebih mendalam tentang karakter utamanya, yakni Gunawan dan Itje (dibintangi Marsha Timothy).

“Kita merasa waktu film itu ditayangkan pada 2016, kita belum puas. Porsi yang ada di film itu lebih banyak ke anak-anaknya daripada cerita Itje dan Gunawan,” ujar produser “Sabtu Bersama Bapak” Frederica dalam konferensi pers, Kamis (22/6) lalu.

Ia menjelaskan, “Makanya kita ingin menghadirkan kembali dengan cerita yang lebih panjang, series enam episode ini, menceritakan lebih banyak dari sisi keluarga, dengan petuah-petuah, cintanya mereka kepada anaknya. Jadi lebih ingin menyampaikan itu.”

Sementara itu, Adhitya mengatakan dalam kesempatan yang sama bahwa serial orisinal ini akan menggabungkan cerita yang ada dalam novel karangannya.

“Sebenarnya serial ini dua novel jadi satu, satu novel yang ‘Sabtu Bersama Bapak’ dan satu novel cerita mereka berdua (karakter Itje dan Gunawan),” terangnya.

Sampaikan pesan kekeluargaan

Melalui serial ini, Rako dan timnya ingin menyampaikan berbagai pesan kekeluargaan kepada penontonnya lewat gambaran masa lalu Gunawan.

“Sabtu Bersama Bapak” memberikan gambaran bagaimana kita memiliki waktu yang singkat, sehingga harus digunakan sebaik mungkin untuk mengasihi keluarga dan memberikan manfaat bagi orang lain.

“Sebenarnya semua ini tentang waktu, secinta apa kita sama orang yang kita cintai, sesayang apa kita sama keluarga, itu terbatas oleh waktu dan kita nggak tahu waktu itu cepat atau lambat kita miliki. Jadi sepersekian detik pun harus kita maksimalkan buat jadi orang yang bermanfaat buat orang lain,” ucap Vino G. Bastian.

Sementara itu, Adhitya sendiri ingin serial ini bisa memantik kesan kepada para penonton agar teringat dan mengapresiasi waktu bersama keluarganya.

“Sebenarnya kalau pesan itu banyak banget, tapi kita lebih ke ingin memberikan kesan. Kita pengin setelah nonton itu, penonton teringat dengan orang tuanya, anak-anaknya. Kita pengin cerita yang kita sajikan sebagai tim itu bisa memantik kesan seperti itu,” tambahnya.

Rako Prijanto ungkap tantangan dalam proses pembuatannya

Di samping kehangatan dan pesan istimewa di baliknya, proses produksi serial ini rupanya cukup menantang bagi sang sutradara.

Bagaimana tidak, pasalnya berbeda dengan kebanyakan serial pada umumnya, dalam “Sabtu Bersama Bapak”, karakter utama digambarkan telah meninggal dunia di awal episode.

“Tantangan saya dalam membuat film ini adalah ketika saya membaca skenarionya Mas Adhit, itu pemeran utamanya langsung meninggal. Itu tantangan buat saya, bagaimana kita tetap bisa membuat penonton stick kepada ceritanya,” aku Rako.

Rako pun menambahkan. “Tapi setelah baca skenarionya secara terus-menerus, saya merasa ini seru banget. Karena parallel time structure-nya itu ngacak tapi juga tidak spoiler. Jadi itu harus diapresiasi sekali, jadi ceritanya terus dirajut tanpa spoiler.” 

Di sisi lain, Rako dan timnya juga perlu memikirkan banyak cara agar penonton dapat menikmati serial ini hingga akhir.

“Kita juga pengin banget filmisnya itu jangan sampai hilang, jangan sampai kita bikin penonton bosan. Jadi eksekusinya benar-benar harus dijaga juga,” tambahnya.

Serial orisinal “Sabtu Bersama Bapak” dapat disaksikan mulai 29 Juni mendatang di Prime Video. Tayangan ini dapat dinikmati di 240 negara di seluruh dunia.